PESADA dan Kisah Gerakan Para Perempuan Perkasa

Malam lalu ( 20/3) saya tergopoh gopoh pulang ke rumah di Cawang, Jakarta.  Bukan karena terlalu rindu dengan rumah, tapi takut tidak bisa tepati janji diskusi online tepat waktu dengan teman teman gerakan perempuan Pesada yang sudah lama kami jadwalkan. Beruntunglah kemacetan di jalan terurai.  Rasa lapar karena belum makan dari siang hari langsung lenyap begitu melihat wajah perempuan perempua[...]

BORNEO JOURNEY#2 : GERAKAN MENOLONG DIRI SENDIRI (GMDS)

Oleh : Suroto (CEO INKUR Federation - Induk Koperasi Usaha Rakyat) Perjalanan motor sepanjang enam belas hari di Kalimantan bersama rekan muda saya Mikarius begitu mengasyikkan. Panas terik siang,  dingin malam diguyur hujan, motor mogok di jalan berlumpur, luka jatuh di aspal tak membuat kami patah semangat. Keinginan untuk bertemu dan berdiskusi dengan teman teman gerakan koperasi dan melihat[...]

Membandingkan Barca dan Koperasi Fans Gang Potlot

Selasa (19/7) lalu, Gang Potlot hiruk pikuk. Bahkan helatan tak biasa itu dihadiri dua menteri sekalgus : Menteri Koperasi dan UKM (KUKM) Teten Masduki  dan Menteri BUMN Eric Thohir. Untuk kali pertama, sebuah koperasi berbasis anggota fans group musik Slank (Slanker) didirikan, dinamai Slankops. Didaku sebagai pertama di dunia, mencoba meniru koperasi berbasis suporter sepakbola Eropa yang sudah[...]

Imajinasi Tentang Indonesia Baru

(Sebuah Catatan Pengantar Untuk Ekspedisi Indonesia Baru)  Oleh : Suroto, Teman Ekspedisi Indonesia BaruPada 1 Juli 2022 lalu,.l ada empat pria langka di republik ini yang berikhtiar mengadakan sebuah perjalanan panjang keliling Indonesia dalam sebuah ekspedisi yang disebut dengan Ekspedisi Indonesia Baru (EIB). Empat orang itu bernama Farid Gaban ( 60 tahun), Dandhy Laksono ( 44 tahun),  Yusuf[...]

Mengunjungi Pesona Jembatan Cinta

                                                                                          Oleh : Edi Supriadi       Sejak diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dari level 4 ke level 3 oleh pemerintah seiring melandainya pandemi Covid-19 di setiap daerah, membawa dampak cukup signifikan bagi perkembangan ekonomi.     [...]

Menikmati Hijau di Jembatan Gantung Situ Gunung

Ingin menikmati hijau dedaunan dengan udara segar dan sensasi meniti jembatan? Jembatan gantung Situ Gunung bisa menjadi tujuan.Hamparan hijau membentang, udara segar, dan kabut tipis mengelus kulit begitu kita sampai di depan jembatan gantung Situ Gunung pada pagi hari. Jembatan gantung Situ Gunung menjadi salah satu destinasi wisata instagramable yang berlokasi di Sukabumi, Jawa Barat (Jabar).L[...]

BUKU : "Koperasi Indonesia, Belajar dari Masa Lalu Menatap Masa Depan"

Nyaris sewindu dari buku pertama, Wajah Koperasi Indonesia (WKI), versi kedua buku Wajah Koperasi Indonesia akhirnya tuntas. Menggunakan judul “KOPERASI INDONESIA, Belajar dari Masa Lalu Menatap Masa Depan”, buku ini masih dinafasi dengan spirit yang sama : harapan dan gelisahan Djabaruddin Djohan (DD) ihwal gerakan koperasi di Indonesia yang meskipun punya potensi besar untuk maju, nyatany[...]

"Benih, Komunitas, dan Lawan Corona"

Kapan pandemi corona ini berakhir? Jika tidak mati karena corona, ya mati karena kelaparan. Pertanyaan dan pernyataan ini semakin akrab di kepala kita. Ketidakpastian masa depan memicu kegelisahan: kita dipaksa untuk berubah atau bersiaplah punah.             “Membagi sembako, membuat APD itu baik tapi nafasnya tidak akan panjang. Donasi juga mulai menurun karena para donatur pun mem[...]

Yiwu: Kota Kecil yang Sibuk (Kunjungan Hari Keempat Prof Dr Agustitin Setyobudi).

Yiwu kini dikenal sebagai kota perdagangan internasional di Cina. Wajar jika Yiwu masuk dalam bucket list wisatawan. Memasuki hari keempat dalam kunjungannya ke Cina, Ketua IKPRI Prof Dr H Agustitin Setyobudi berada di kota  Yiwu yang di Provinsi Zhejiang itu. Yiwu berpenduduk 2.038.413 orang dengan luas 1.105 km persegi. Meskipun terbilang kecil, Yiwu kini menjadi salah satu satu kota sibuk deng[...]