Kunjungan Diskop UMPP Gresik ke Diskop UKM Kulon Progo
Inspirasi bisa datang dari sebuah kunjungan. Seperti kunjungan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gresik ke Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Kulon Progo pada Jumat (1/10/2021) seperti dilansir koperasikulonprogokab.go.id
Rombongan dari Diskop UMPP Gresik diterima Kepala Bidang Kelembagaan dan Pengawasan Ir Ambar Utami Renaningsih, MMA didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan Muh Ihsan, SH, MM dan Kepala Seksi Lembaga Devi Yunara, SP.
Kepala rombongan sekaligus Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Gresik Fransiska Dyah Ayu Puspitasari, S.Psi.,M.M memaparkan Gresik mempunyai sekitar 80an toko modern tersebar di 18 kecamatan.
"Hingga saat ini terdapat kurang lebih 80 toko modern yang mengajukan izin berdagang, yang kemudian menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana nasib toko kelontong dan pasar tradisional, apabila seluruh toko modern tersebut diberikan izin."
Fransiska menambahkan, "Oleh karena itu dalam kunjungan kerja ini Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gresik bertujuan untuk mempelajari dan mengkaji sistem Toko Milik Rakyat (ToMiRa) di Kulon Progo," paparnya.
Merespons paparan ketua rombongan, tuan rumah yang diwakili Ambar Utami Renaningsih, MMA memberikan penjelasan seputar ToMiRa.
"ToMiRa merupakan tindak lanjut dari Slogan Bela Beli Kulon Progo. Dengan adanya ToMiRa diharapkan toko modern dapat bekerja sama dengan koperasi yang ada di Kulon Progo, dan meningkatkan pendapatan UMKM, karena produk yang dipasarkan pada ToMiRa tidak hanya produk dari pabrikan, akan tetapi juga produk UMKM," terang Ambar Utami.
Dalam kesempatan tersebut Diskop UKM Kulon Progo juga memberikan buku berjudul "Mengapa ada ToMiRa" kepada tamu dari Diskop UMPP Gresik.
(Susan/foto : istimewa)
Komentar