Jatim : Dua Kopsis Terbentuk
Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan(Kemenko PMK) kembali mencetak koperasi siswa alias kopsis di dua sekolah di Jawa Timur yakni SMA Muhammadiyah Sidoarjo dan SMA Muhammadiyah 2 Surabaya.
Dalam mendirikan dua koperasi siswa ini, Kemenko PMK berkolaborasi dengan Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah dan Pimpinan Pusat Ikatan Pelajar Muhammadiyah.
Tujuan dari pendirian kopsis ini yakni pengenalan keterampilan entrepreneur sejak dini melalui koperasi siswa (kopsis) di sekolah.
Kegiatan launching kopsis dihadiri sejumlah tamu undangan seperti Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK Didik Suhardi, Wakil Ketua Majelis Dikdasmen Kasiyarno dan Ketua PP IPM Nashir Effendi.
Dalam uraiannya Deputi dari Kemenko PMK Didik mengungkapkan, pembangunan koperasi menjadi salah satu bagian gerakan revolusi mental. Salah satu gerakan revolusi mental adalah semangat menciptakan Indonesia mandiri.
Dikatakan Didik pihaknya perlu menyadarkan masyarakat untuk menggiatkan lagi koperasi. Salah satunya dengan kegiatan yang dimulai dari sekolah melalui kopsis.
Kepala Sekolah Sma Muhammadiyah 2 Sidoarjo Wigatiningsih menyatakan kegiatan kopsis di kalangan siswa saat ini mulai melemah. "Karena itu Sma Muhammadiyah 2 ingin kembali membangkitkan kegiatan positif tersebut."
Kopsis yang bakal dikelola siswa di sekolah ini mulai dioperasikan pada Jumat (5/8). Adanya kopsis diharapkan menjadi medium pembelajaran siswa dalam pengelolaan keuangan hingga manajemen koperasi di tingkat sekolah.
Dari SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo Didik bertolak ke SMA Muhammadiyah 2 Surabaya dan diterima Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Surabaya (Smamda) Astajab MM.
Astajab menyatakan keberadaan koperasi siswa setidaknya memberikan literasi, pembelajaran dan pengalaman siswa menjadi entrepreneur.
“Kami berharap ke depan akan muncul pengusaha dari Smamda Surabaya,” tutur Astajab seperti dilansir revolusimental.go.id
Koperasi siswa SMAMDA Surabaya ini diberi nama Pena Surya. Menurut Astajab kopsis Pena Surya akan dikelola siswa. "Tujuannya, supaya siswa siswi bisa terus belajar dalam mengelola keuangan dalam koperasi."
(Susan/foto : istimewa)
Komentar