Koperasi Qatar dan Diaspora RI

Hingga sepuluh hari kedepan, Qatar masih akan menjadi pusat perhatian dunia. Ya, apalagi kalau bukan karena ajang Piala Dunia 2022. Gelaran sepakbola empat tahunan terbesar di dunia itu, digelar di Qatar, negara super kaya di kawasan teluk.

Rupanya, Qatar bukan hanya maju industri keuangan dan infrastrukturnya, mereka juga memiliki 10 koperasi konsumen yang terbilang maju.

Koperasi konsumen setempat menghelat bisnis pertokoan dengan beragam komoditas yang ditawarkan. Produk rumah tangga, daging, bahan pangan, dan sayur-mayur, menjadi produk andalan yang memenuhi etalase toko-toko koperasi setempat.

Salah satu kekhasan koperasi konsumen setempat adalah, pemerintah Qatar mendukung penuh hampir seluruh aspek koperasi. Alhasil, seringkali untuk sebuah awal, mereka sama sekali tidak mengalami kesulitan berarti.

Kekurangannya, koperasi di negara berpenduduk 2,9 juta jiwa itu, jumlah anggota koperasi tidak banyak.

Koperasi Warga Indonesia

Dengan jumlah penduduk yang relatif kecil dan sudah sejahtera, menjadikan Qatar magnet bagi banyak bangsa. Tak kecuali Indonesia.

Salah satu entitas pemberdaya ekonomi warga negara Indonesia di Qatar, adalah Indonesian Business Asscociation in Qatar (IBAQ) atau Komunitas Pengusaha Indonesia di Qatar.

Lebih dari lima tahun silam, IBAQ mendukung inisiasi pendirian Koperasi Serba Usaha, yang menjadi medium pemersatu dan pemberdaya ekonomi para diaspora yang ada di Qatar. Namanya Koperasi Warga Indonesia Qatar (KWIQ).

KWIQ  beranggotakan seluruh WNI dari kalangan karyawan, Ibu Rumah Tangga, Mahasiswa, dan masyarakat Indonesia lainnya yang bekerja atau berdomisili di Qatar.

Koperasi ini, juga berusaha memasok kebutuhan anggota dan mempromosikan produk anggota dan komoditas buatan Indonesia lainnya ke publik Qatar
Diawali dengan pertemuan pada 16 Mei 2016 silam  di KBRI Doha-Qatar, dengan inisiator sebanyak 35 orang dari berbagai kalangan.

Dalam pertemuan itu, dirumuskan AD/ART Koperasi, kepengurusan, hingga pendataan keanggotaan dan perkuatan jaringan. Meliputi Wilayah Dhoha, Wakran, Messaid, Al Khor, dan Dhuhan.

Kini, setelah lebih dari tujuh tahun anggota tercatat hampir 200 orang. Bergerak di sektor konsumsi dan ritel. Menawarkan berbagai komoditas produk Indonesia ke seluruh anggota dan WNI di Qatar. Sayuran, buah tropis, bumbu, hingga makanan instan yang akan mengobati rasa rindu pada kuliner warga Indonesia di Qatar.

(Prio / Sumber : IBAQ, Qatar/Foto : Robby Tulus).

Kategori
MANCANEGARA

Artikel Terkait

Komentar

  • Belum Ada Komentar

Tambahkan Komentar