Menjaga Eksistensi dan Citra Positif Koperasi Pegawai RI

Oleh : Prof Dr Agustitin Setyobudi Koperasi pegawai RI merupakan sarana yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan, ASN pada khususnya dan bagi masyarakat pada umumnya. Koperasi pegawai RI dapat dimanfaatkan sebagai alat perjuangan bidang ekonomi untuk meningkatkan posisi tawar pegawai ASN dalam mewujudkan kesesejahteraan melalui usaha bersama.Koperasi pegawai RI dapat digunakan sebagai sarana [...]

Ikhtiar Induk Koperasi Pegawai RI Terus Berkembang

Oleh : Prof Dr Agustitin Setyobudi                                                                                                             Induk Koperasi Pegawai Republik Indoneisa (IKP-RI) merupakan lembaga tersier koperasi tingkat nasional yang aktif berkiprah memajukan perekonomian ba[...]

Fakta Koperasi Indonesia Bersyariah

Oleh : Prof Dr Agustitin Setyobudi *) Koperasi sejak ada di Indonesia sudah di kelola berlandaskan syariah yaitu al-quran dan as-sunnah dengan saling tolong menolong (ta’awun) dan saling menguatkan (takaful).Prinsip ekonomi dalam Islam diterapkan dalam koperasi syariah karena koperasi syariah berdasarkan hukum Islam dan beberapa alasan yakni kekayaan adalah amanah Allah swt yang tidak dapat di[...]

Kartu Prakerja, Ketidakefektifan Anggaran dan Kompetensi Semu

Oleh : Bayu Pramono *)         Pemerintah telah menyiapkan anggaran Kartu Prakerja Rp20 triliun dengan harapan dapat mengurangi dampak gelombang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) akibat Covid 19.        Berdasarkan data terkini Kementerian Ketenagakerjaan dan BPJS Ketenagakerjaan, sekitar 2,8 juta pekerja telah terdampak pandemik virus corona, baik mereka yang dirumahkan dengan peman[...]

Menyoroti Ekonomi Indonesia dalam Pandemi Covid-19

         Oleh : Prof. Dr. Agustitin Setyobudi            Pandemi Covid-19 masih belum menunjukkan tanda berakhir. Diperkirakan, kerugian akibat  dampak COVID 19 akan berdampak pada Outlook pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2021. Menurut World Bank dalam laporannya menyebut berbagai upaya yang dilakukan dalam mencegah persebaran virus baik secara global maupun domestik akan meng[...]

Kebaikan Koperasi Sebagai Instrumen Penyalur Bantuan

Oleh : Dr.  Ahmad Subagyo             Segala bentuk bantuan dapat memberikan dampak pada “yang dibantu”. Baik dampak positif maupun negatif. Bantuan dapat memiliki arti yang sangat bermakna dan luar biasa bagi yang memang “sangat membutuhkan”, dan dapat juga “tidak punya arti apa-apa” bagi yang “memang tidak membutuhkan”.            Dalam agama, “pihak[...]

Ribakah Usaha Simpan Pinjam KPRI?

 Oleh : Prof. Dr. Agustitin SetyobudiSeperti kita ketahui bersama, Koperasi adalah sebuah organisasi ekonomi yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatannya berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.Prinsip koperasi adalah suatu sistem ide-ide abstrak yang merupakan petunjuk untuk membangun koperasi y[...]

Koperasi Gagal dan Pentingnya Early Warning System 2

Oleh : Dr. Ahmad Subagyo Kemarin (16 Maret), Penulis diundang oleh Dinas Koperasi & UKM Kabupaten Jepara-Jateng dalam acara Workshop tentang Membangun Jejaring Koperasi. di sela-sela acara, sempat bertemu dengan Pejabat Pengawas Koperasi setempat. Beliau tidak sempat menghadiri acara ini karena sejak jam 8 pagi sedang dimintai keterangan sebagai saksi atas kasus Koperasi bermasalah di wilayah [...]

Koperasi Gagal dan Pentingnya Early Warning System

Oleh Ahmad Subagyo[1] PengantarFrasa “Koperasi gagal” sangat tidak enak untuk didengar, tapi nyatanya selalu ada. Baik yang mengapung ke permukaan karena diberitakan media massa maupun dipendam dalam-dalam hingga tak sampai ke telinga kita. Realitanya, kasus koperasi gagal hampir setiap tahun selalu ada dan kebetulan yang mampir ke telinga kita seringkali hanya menyangkut Koperasi beraset ratu[...]

Bangun Jaringan Antar Koperasi Perkokoh Eksistensi Koperasi Hadapi Turbulensi Ekonomi

Oleh : Dr. Ahmad Subagyo *)Dewasa ini pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan melambat seiring dengan menurunnya tingkat investasi dan daya beli masyarakat. Bank Dunia memperkirakan tingkat pertumbuhan sekitar 5,2% tahun 2020. Namun, pada periode triwulan pertama di tahun 2020 ini proyeksi pertumbuhan mengalami tekanan akibat pandemi virus corona (Covid-19) yang mewabah di berbagai belahan dunia. Da[...]